KERUGIAN KARENA PENGUAPAN PUPUK

Berhubung penjelasan sebelumnya mengenai pupuk kurang lengkap ok, shob berita guna kali ini saya kembali menyajikan penjelasan mengenai masing – masing kerugian –kerugian dari pupuk yang disebabkan oleh karena 
;

1.       Penguapan.

Di dalam kehidupan sehari – hari kerugian akibat penguapan pada pupuk ini sangat besar sekali, terutama mengenai kadar N-nya, sedangkan kerugian asam fosfor, kali dan lainnya bagian abu tidak terjadi karena penguapan. Oleh karena N bagian yang terpenting dari pupuk kandang, maka kerugian akan unsur tersebut perlu mendapat perhatian sepenuhnya. N dapat hilang di udara sebagai :

a.       N elementer

b.      Persenyawaan H dan O

c.       Ammoniak.

a  dan b penguapan N bebas dari persenyawaan N dan O

penguapan ini hanya dapat terjadi sesudahada denitrifikasi adalah peruraian dari nitrat dan nitrit menjadi persenyawaan – persenyawaan NO berupa gas  dan N bebas. Proses ini berlangsung akibat bakteri denitrifikasi. Denitrifikasi adalah proses anaerob, jadi berlangsung bila tidak ada udara yang masuk, didorong oleh adanya beberapa bahan-bahan antara lain pentosan, yang banyak terdapat pada pupuk yang, sedangkan dengan sendirinya nitratpun harus terdapat didalamnya. Oleh karena nitrat ini biasanya hanya sedikit sekali terdapat pada pupuk yang disimpan dengan baik, maka denitrifikasi di sini tidak begitu penting artinya. Hanya jika kita tambahkan garam-garam nitrat pada pupuk yang baru ( terutama pupuk kuda banyak mengandung pentosan ) dan udara di cegah masuk ke dalamnya, maka syarat – syarat untuk proses denitrifikasi dapat dipenuhi dan akibatnya ialah terjadi kerugian – kerugian zat N yang besar. Pada penyimpanan pupuk kandang yang biasa dijalankan hanya akan terjadi denitrifikasi yang berarti, bila dilalui oleh adanya nitrifikasi ( pembentukan nitrat ), jadi bila telah terdapat agak banyak nitrat di dalam pupuk itu. Kita mungkin telah tahu bahwa nitrifikasi adalah proses aerob, jadi masuknya udara dicegah dengan jalan menginjak – nginjak pupuk itu sampai padat dan diberi air sampai cukup basah.

c.Penguapan Ammoniak, banyak terjadi di dalam pupuk kandang dan di air kecing. Terbentuknya ammoniak akibat peruraian dari bahan organis yang mengandung N oleh berbagai bakteri. Bakteri ini ada yang aerob dan ada pula yang anaerob. Oleh karena itu pembentukan NH₃ boleh dikatakan tidak mungkin dicegah sama sekali. Oleh karena itu akibat pembentukan NH₃ tidak dapat dicegah maka harus diusahakan suatu cara untuk memperlambat pembentukan NH₃ dan agar supaya NH₃ yang terbentuk itu dapat tinggal  didalam pupuk kandang  dpat melalui cara ;

1. mengikat NH₃ secara kimiawi pada bahan – bahan lain.

2. menghindari udara masuk ke dalamnya. 

Oclik shob berita guna untuk penjelasan lebih lanjut tentang kerugian akibat peresapan / pembasuhan saya lanjutkan pada tulisan atau artikel berikutnya.....